Yeaaay... Saya senang karena menemukan tempat makan yang buka malam-malam. Tidak seperti kebanyakan restoran di Singapore lainnya, Swee Choon Tim Sum buka dari pukul 6 PM - 6AM, 12 jam aja, wohooo. 

Mengapa saya kegirangan menemukan tempat makan yang buka hingga larut, bahkan hingga pagi ini? Simply, karena saya dan Seto jadi punya pilihan tempat makan lebih. Jam makan kami itu memang tidak seperti orang-orang pada umumnya. The earliest we can have our dinner maybe around 9 PM. Seriously. Yes karena most of the night alias kayaknya hampir setiap malam di hari kerjanya, dia selalu pulang malam yang mengakibatkan ya jam makan kita pastinya jadi tambah malam. Well saya sebenarnya bisa aja makan duluan seperti yang ia dan orang-orang yang kerap mendengarkan cerita saya suruh. Tapi enggak bisa. Iya, enggak bisa. Kalau saya makan duluan berarti  saya kehilangan momen untuk mengobrol dengan dia. Kesempatan mengobrol paling efektif kami hanya ketika di meja makan. Dimana kami hanya fokus pada makanan, bisa bertatap muka dan saling update kegiatan yang seharian kami lakukan satu sama lain. Waktu lainnya enggak efektif, entah sibuk main handphone sendiri atau just simply I let him to have his me time.

Restoran yang luas ini tetap penuh pada saat kami mengunjungi pukul 22.15. Kami tidak kebagian tempat di bagian dalam restoran yang ber-AC, ataupun di teras depan restoran, jadi kami duduk di back alley alias di gang belakang restoran ini sendiri yang tetap saja walau namanya di alley tapi they put a lot of seating area there (tip: kalau melihat pemandangan kitchen yang semrawut, jalanan yang agak kotor, tempat yang agak remang-remang bisa menghilangkan appetite, jangan duduk di area ini ya). Swee Choon cukup populer di kalangan pecinta dim sum di Singapore. Kalau kata Seto, "ini mah pasti jadi favorit buat yang pulang clubbing terus hangover kelaperan". Haha quite true lhoo, secara  bukanya kan sampe pagi.

Saya bukan dim sum expert, jadi kurang paham untuk mana rasa dim sum yang seharusnya dan cook in the proper way. Overall I can give 8/10 for untuk rasa, service speed, dan tempat. Makananya enak kok. Sudah banyak review yang saya dengar bahwa tidak hanya orang lokal tapi juga turis sering berkunjung, banyak pula media yang telah mereview tempat ini. Well yang menjadi faktor pendukung utama mungkin karena harganya yang affordable. Dari semua yang kami makan range harganya hanya SGD 1.80 - 4.50 per menu.

Terlepas dari kepadatan restoran yang terletak tak jauh dari 24 hours Mustafa Shopping Center, Swee Choon memberikan warna khas kuliner makanan lokal khas Singapore yang terbalut dalam kesederhanaan tempat ataupun presentasi dari makanan itu sendiri yang wajib saya rekomendasikan. Apalagi yang sering kelaparan tengah malam :)